Penggunaan Perangkat Lunak Komputer Berbahasa Indonesia

Saat ini banyak bermunculan perangkat lunak komputer atau software yang sudah mendukung bahasa Indonesia. Contoh, sudah didukungnya tampilan antar muka berbahasa Indonesia dalam sistem operasi Windows XP, Vista dan yang belum lama ini diluncurkan yaitu Windows 7. Selain itu banyak pula sistem operasi yang open source, seperti IGOS, BlankOn, dan lain sebagainya, yang sudah terlebih dahulu mendukung bahasa Indonesia.

Dengan banyaknya program dan aplikasi komputer yang sudah mendukung bahasa Indonesia dalam tampilan antar mukanya, membuktikan bahwa bahasa Indonesia mulai dijadikan standar dukungan bahasa dalam program dan aplikasi. Hal ini sangat menguntungkan bagi kita, terutama Bangsa Indonesia yang selama ini masih tertinggal dalam urusan teknologi dan komunikasi dengan negara-negara lain.

Dengan banyaknya program dan aplikasi tersebut dapat membuat masyarakat bisa mengerti dan memahami teknologi komputer tanpa harus mengalami kesulitan, terutama mengenai bahasa dalam tampilan antar muka yang selama ini banyak didominasi oleh bahasa Inggris. Dan diharapkan, dengan bayaknya program ataupun aplikasi yang sudah mendukung bahasa Indonesia dapat memajukan dunia teknologi dan informasi di Indonesia.

Namun, masyarakat kita justru jarang menggunakan program-program yang sudah mendukung bahasa Indonesia. Hal ini dapat terlihat dari banyaknya Warnet, rental komputer, dan lainnya yang masih menggunakan perangkat lunak komputer berbahasa inggris. Padahal sudah ada beberapa perangkat lunak komputer yang mendukung bahasa Indonesia dalam program tersebut.

Contohnya, Mozilla meluncurkan peramban atau browser yaitu Firefox yang sudah menggunakan bahasa Indonesia, Google pun juga melakukan hal yang sama pada Google Chrome, di dalam aplikasi kantor pun juga demikian, seperti Microsoft Office dan OpenOffice.org yang sudah mendukung bahasa Indonesia dalam tampilan antar mukanya, bahkan aplikasi itu juga menyediakan fasilitas Ejaan dan tata bahasa dalam bahasa Indonesia yang akan memeriksa tata bahasa Indonesia yang kita tuliskan dan memperbaikinya secara otomatis bila terdapat kesalahan pengetikan dan lain sebagainya.

Pemerintah pun juga melakukan hal yang sama untuk memajukan dunia teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia dengan meluncurkan sistem operasi open source yaitu IGOS. Selain mendukung bahasa Indonesia dalam tampilan antar mukanya, sistem operasi ini masih dapat dikembangkan lagi karena memiliki kode sumber yang terbuka. Dan satu hal lagi adalah, sistem operasi ini dapat diperoleh dengan harga yang terjangkau atau bahakan gratis.

Dengan demikian, alangkah baiknya jika mulai sekarang kita gunakan perangkat lunak komputer yang menggunakan bahasa Indonesia. Dan lebih baiknya lagi kita dapat membuat program-program komputer dan bersaing dengan negara lain.

0 komentar

Posting Komentar

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)